Ilustrasi Ablasio Retina |
Risiko ablasio retina ditemukan paling tingi pada minus 8 dan lebih. Kenapa bisa begitu? Retina ialah lapisan tipis sel yang terletak di bagian belakang bola mata yang mempunyai tugas untuk mennangkap cahaya. Cahaya yang diterima akan merangsang saraf mata untuk mengolahnya menjadi sinyal listrik yang dikirim ke otak agar bisa melihat gambar.
Anatomi Mata |
Apa itu Ablasio retina ?
Ablasio retina merupakan keadaan terlepasnya bagian retina dari jaringan pendukung sekitarnya di belakang bola mata. Ablasio retina menimbulkan penglihatan buram tiba-tiba. Hal tersebut bisa muncul gejala lain, misalnya kilatan cahaya flash kamera, terus menerus berkedip, tirai abu-abu yang menutupi sebagian penglihatan, floaters, sampai kebutaan mendadak. Hal ini sering terjadi pada orang dewasa lanjut usia. Tetapi, anak-anak dan orang dewasa muda yang mempunyai mata minusa tinggi alias rabun jauhnya sduah kepalang parah, terutama berisiko tinggi untuk mengalami hal ini.
Mengapa semakin tinggi mata minus, risiko ablasio retina meningkat?
Kerena rabun jauh disebabkan bola mata yang terlalu panjang atau korena yang melengkung terlalu cruam, sehingga cahaya yang harusnya jatuh tepat diretina justru berada di depan retina mata. Jadi, orang yang mempunyai rabun jauh parah (minus 8 atau lebih) berisiko tinggi mengalami ablasio retina. Sebab adanyanya bertambah perpanjangan bola mata ke bagian depan yang makin menipiskan periferal retina secara paksa.
Penipisan ini bisa menyabbakan retina sobek sehingga cairan vitreus akan merembes masuk di celah antara retina dan lapisan dibelakang. Sehingga menumpuk dan menyebabkan seluruh lapisan retina terlepas dari dasarnya. Resiko rabun jauh para dapt 15-200 kali lebih tinggi dibandingka orang dengan penglihatan normal. Faktor lain penyebab ablasio retina meliputi:
1. Retina menipis dan bertambah rapuh akibat bertambahnya usia
2. Cidera mata
3. Komplikasi diabetes
4. Berkurangnya cairan viteus, sehingga viterus akan mengerut. Pengerutan vitreus ini akan menarik retina dari dasarnya, sehingga menyebabkan robekan.